Beda Tag dan Category pada wordpress

Bagi blogger yang baru pertama kali berkenalan dengan wordpress, biasanya menghadapi kebingungan ketika berhadapan dengan tag dan category / kategori. Kangmoes juga pernah mengalaminya. Ketika akan menyimpan sebuah post, kangmoes "ditanyai" oleh wordpress; Mau disimpan dalam kategori apa? Dan mau di simpan menggunakan tag apa? Yang ada di benak kangmoes waktu itu; "Lah emangnya apa sih beda tag dan category?"


Pengertian dan penjelasan tag dan category dapat dianalogikan sebagai berikut ini:
Category diibaratkan sebagai kelas di sekolahan, sedangkan tag diibaratkan sebagai hobby masing-masing siswa. Seorang siswa bisa memiliki 2 hobbby atau lebih. Tapi tiap siswa pasti hanya memiliki 1 kelas.  Demikian halnya dengan sebuah posting di wordpress. Sebuah posting bisa saja memiliki 2 tag atau lebih, namun sebuah posting sebaiknya hanya dapat memiliki sebuah category. Kenapa kangmoes menebalkan kata sebaiknya? Itu karena penganalogian diatas tidak sepenuhnya benar. Wordpress memberikan keleluasaan bagi kita untuk memberikan lebih dari 2 kategori pada tulisan yang sama. Namun agar pengorganisasian sebuah tulisan bisa rapi dan pengunjung tidak tersesat di dalam blog kita, sebaiknya satu tulisan hanya mempunyai satu kategori. Jika tulisan kita memiliki banyak keterkaitan dengan tulisan yang lainnya, kita bisa menggunakan tag. Tag bisa kita posisikan sebagai kata-kata kunci bagi tulisan atau postingan kita.
Lain wordpress, lain pula blogspot. Sampai artikel ini ditulis, blogspot belum mengenalkan konsep category dan tag. Hanya sesuatu yang mirip dengan tag saja. Kenapa kangmoes menyebut mirip? Karena sama seperti tag, sesuatu tadi menggunakan konsep kata-kunci. Sesuatu tadi di blogspot di namai dengan label. Ya. Hanya label saja. Tidak ada category.
Di satu sisi, ini mempermudah bagi orang yang baru saja belajar blogging. Namun di sisi lain, kangmoes yakin bagi blogger tingkat lanjut usia :) teknologi yang dimiliki wordpress lebih memudahkan pengorganisasian tulisan-tulisan yang bejibun.
Jadi tinggal anda sekarang yang memilih, ingin simpel menggunakan tag saja seperti yang dimiliki blogger. Atau ingin lebih canggih menggunakan tag dan category seperti yang dimiliki wordpress?